Amien Rais: ada kesalahan dalam pengelolaan SDA Indonesia

mantan ketua mpr ri amien rais menungkapkan ada kesalahan pada pengelolaan sumber daya alam dalam indonesia, khususnya dalam bidang pertambangan, sehingga cenderung menguntungkan kepentingan asing dibanding kepentingan rakyat.

sesuai amanah konstitusi, sumber daya alam (sda) merupakan milik rakyat juga harus dimanfaatkan sebesar-besarnya supaya kepentingan rakyat, tetapi dan terjadi justru sebaliknya, katanya selama yogyakarta, rabu.

menurut dia dalam sela acara presidential series lecture bertajuk kontrak karya proasing: indonesia miskin selama ladang emas, kebijakan pertambangan selama indonesia tampak karut marut.

hal tersebut timbulkan pihak asing cenderung mendikte isi kontrak perjanjian kerja sama yang dijalin dengan pemerintah. mereka melalui serakah berlomba-lomba mengeruk kekayaan alam daripada indonesia, sementara amat terbatas manfaat dan dirasakan dengan rakyat, katanya.

Informasi Lainnya:

ia menyatakan kondisi itu menyebabkan rakyat indonesia seperti ayam dan mati selama lumbung padi. kekayaan alam dan begitu melimpah belum bisa meningkatkan kesejahteraan rakyat secara signifikan.

bahkan, bukan hal masih kalau banyak masyarakat di sekitar pertambangan yang baru hidup dalam bawah garis kemiskinan, kata guru besar fakultas ilmu sosial dan ilmu politik (fisipol) universitas gadjah mada (ugm) itu.

oleh karena tersebut, berdasarkan dia, para pengambil kebijakan selama sektor pertambangan dicari segera mengikuti langkah demi menyelamatkan sumber daya alam indonesia.

masih ada jalan, kita berhak mengerjakan negosiasi ulang kontrak kerja sama dan telah diatur pada hukum internasional, kata amien.

rektor universitas islam indonesia (uii) yogyakarta edy suandi hamid menyampaikan, dijadikan salah Salah satu bidang investasi dan berperan bermanfaat selama kelangsungan pertumbuhan perekonomian nasional, kontrak karya hendaknya harus menjual prinsip keadilan dan juga menjadikan negara-negara berkembang dijadikan benchmark.

sebagai para intelektualitas kampus telah waktunya bersama-sama mengakibatkan pemerintah agar mengerjakan evaluasi terhadap adanya kontrak karya dan banyak pada indonesia,